IPA

TATA SURYA

Tata surya adalah susunan benda-benda langit yang terdiri dari matahari, planet, dan benda langit lainnya. Allah menciptakan tata surya pada hari yang keempat.

Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun, dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah demikian.

Matahari

Matahari adalah pusat dari tata surya. Matahari dikelilingi oleh planet-planet karena matahari memiliki gravitasi (gaya tarik) yang sangat besar. Matahari adalah benda langit terbesar di tata surya dan sebenarnya matahari adalah bintang yang paling dekat dengan bumi.
Matahari memiliki diameter sekitar 110 kali ukuran bumi. Sedangkan jarak antara matahari dengan bumi kurang  lebih 150 juta km. Suhu permukaan matahari berkisar antara 6000ºC sedangkan bagian dalamnya bisa mencapai 150 jutaºC. Unsur gas yang membentuk matahari adalah hidrogen (92%), helium(2%), karbon, nitrogen, dan unsur-unsur lainnya
            Matahari tersusun dari beberapa lapisan, yaitu : lapisan inti, zona radiatif, zona konveksi, fotosfer, kromosfer, dan korona.
·   Lapisan inti terletak di bagian pusat Matahari dan hanya membentuk seperlima puluh bagian matahari. Inti matahari merupakan tempat terjadinya reaksi nuklir dan menghasilkan 99% energi yang dibangkitkan oleh matahari.
·   Zona Radiatif mengelilingi lapisan inti dan menghantarkan energi matahari dari dalam inti secara radiasi. Selanjutnya, Zona konfektif berada di luar zona radiatif dan menghantarkan engergi matahari secara konveksi.
·  Fotosfer adalah bagian dari matahari dapat terlihat dari bumi. Lapisan ini tersusun oleh gas-gas bertekanan rendah dan mengeluarkan cahaya sehingga mampu memberikan penerangan sehari-hari.
·  Kromosfer adalah lapisan di atas fotosfer dan bertindak sebagai atmosfer matahari. Kromosfer tersusun atas gas ringan dan terlihat berbentuk seperti gelang merah saat terjadi gerhana matahari.
·   Korona adalah lapisan terang yang tampak menyelimuti matahari. Korana juga tersusun atas gas ringan. Saat terjadi gerhana matahari, korona dapat terlihat dengan sangat jelas dan  berbentuk seperti mahkota dengan warna keabu-abuan.

Planet

          Planet adalah benda langit yang tidak menghasilkan cahaya sendiri namun hanya memantulkan cahaya yang diterima dari matahari. Planet harus mempunyai orbit yang mengelilingi sebuah bintang. Ukuran planet juga harus cukup besar dan mampu mempertahankan bentuk bulat seperti bola.  Terakhir, planet harus memiliki orbit yang tidak bersinggungan dengan orbit planet lainnya.
            Dahulu diketahui ada 9 planet, tetapi baru-baru ini diputuskan Pluto tidak termasuk dalam keluarga planet. Hal ini dikarenakan orbit pluto bersinggungan dengan orbit neptunus. Hal ini tidak sesuai dengan peraturan planet terbaru.
Delapan planet di tata surya bergerak mengelilingi Matahari. Garis edar atau lintasan planet mengelilingi matahari disebut orbit dan arah peredaran planet berlawanan dengan arah jarum jam. Peredaran planet-planet mengelilingi matahari disebut revolusi. (teori Heliosentris-Nicholas Copernicus)
Oleh karena orbit planet berbentuk elips, maka planet-planet itu kadang dekat dan kadang jauh dari matahari. Titik terdekat planet ke matahari disebut perihelium dan titik terjauh planet dari matahari disebut aphelium. Bidang tempat planet beredar disebut dengan bidang edar. Khusus untuk bumi, bidang edar bumi disebut ekliptika. 
Planet dapat mengelilingi matahari karena adanya gaya gravitasi matahari yang lebih besar daripada gaya gravitasi planet. Waktu yang diperlukan planet untuk melakukan satu kali revolusi disebeut kala revolusi. Kala revolusi setiap planet perbeda tergantung dari jarak planet dengan matahari. Semakin dekat jarak planet dengan matahari semakin cepat kala revolusi yang diperlukan.
Berdasarkan letak garis edarnya, planet-planet dibedakan menjadi dua, yaitu planet dalam dan planet luar. Planet dalam adalah planet-planet yang lintasan edarnya dekat dengan matahari: Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Keempat planet ini adalah empat planet terkecil. Planet luar adalah planet-planet yang lintasan edarnya berarda jauh dari matahari: Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Semua planet luar memiliki ukuran yang lebih besar daripada bumi.
·   Merkurius
Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan matahari dengan jarak ± 58 juta kilometer. Karena jaraknya yang dekat dengan matahari serta tidak memiliki atmosfer, suhu permukaan Merkurius pada siang hari kurang lebih 340 °C, sedangkan pada malam hari turun hingga minus 200 °C.
Di Merkurius banyak terdapat kawah. Merkurius merupakan planet kecil dengan diameter kurang lebih 4.879 km. Merkurius mendapat julukan bintang fajar atau bintang senja karena kadang-kadang terlihat menjelang matahari terbit atau beberapa saat setelah matahari terbenam.
·   Venus
Venus adalah planet kedua dari matahari. Jarak Venus dari matahari kurang lebih 108 juta km. Planet Venus merupakan planet terdekat dengan bumi. Oleh karena itu, Venus tampak paling jelas dari bumi sehingga banyak orang menyebutnya Bintang Timur, Bintang Barat, Bintang Malam, Bintang Pagi atau Bintang Kejora.
Venus memiliki atmosfer yang terdiri atas gas, kabut tebal berupa uap asam dan debu sehingga permukaannya sulit diamati. Foto-foto yang didapatkan oleh pesawat ruang angkasa milik Uni soviet, Venera-9 dan Venera-10, memperlihatkan permukaan venus terdiri dari batu dan suhu permukaannya kurang lebih 500 °C. Keadaan atmosfer Venus yang panas ini disebabkan oleh kandungan gas karbon dioksida yang sangat tinggi sehingga menghasilkan efek rumah kaca. Ukuran Venus hampir sebesar bumi dengan diameter kurang lebih 12.104 km.
·    Bumi
Bumi adalah planet ketiga pada tata surya dengan jarak dari matahari kurang lebih 150 juta km. Bumi merupakan planet ke lima terbesar dari sembilan planet lainnya. Diameter bumi kurang lebih 12.756 km. Orbit bumi berbentuk elips. bumi memiliki satu satelit, yaitu Bulan.
Allah menciptakan bumi untuk  menjadi tempat tinggal manusia. Oleh karena itu Allah mendesain bumi dengan faktor-faktor yang dibutuhkan makhluk hidup:

1.      Bumi cukup menerima sinar matahari sehingga memungkinkan makhluk hidup melakukan proses kehidupannya. Hal ini dikarenakan suhu bumi tidak terlalu dingin atau tidak terlalu panas.
2.      Bumi mempunyai atmosfer yang mengandung oksigen. Atmosfer ini melindungi bumi dari jatuhnya benda langit yang lain. Selain itu, atmosfer yang menyelimuti bumi berperan menahan panas dan cahaya matahari yang berlebihan dan membahayakan, seperti sinar ultraviolet.
3.      Permukaan bumi terdiri dari daratan dan perairan. Perairan di bumi lebih luas dari pada daratannya, dengan demikian dapat menyediakan air sebagai sumber kehidupan.

Dia (Allah) yang bertakhta di atas bulatan bumi yang penduduknya seperti belalang; Dia yang membentangkan langit seperti kain dan memasangnya seperti kemah kediaman!
Yesaya 40:22
·    Mars
Mars adalah planet yang berukuran kecil, diameternya hanya berukuran kurang lebih 6.800 km. Atmosfer yang menyelimuti Mars sangat tipis sehingga permukaan Mars dapat diamati dari bumi dengan menggunakan teropong. Mars adalah planet yang berwarna merah. Pada siang hari suhu permukaan Mars sekitar 20 °C sedangkan pada malam hari suhu sekitar - 70 °C.
Pesawat ruang angkasa Viking I dan Viking II mengamati permukaan Mars. Permukaan Mars berupa ribuan kawah, lembah-lembah besar dan gunung berapi. Kawah Olympus Mars yang berdiameter kurang lebih 700 km dan tinggi 25 km merupakan kawah terbesar di tata surya. Planet Mars memiliki dua satelit, yaitu Phobos dan Deimos.
·    Yupiter
Yupiter merupakan planet terbesar dalam tata surya. Diameter Jupiter 11 kali diameter bumi atau sekitar 141.700 km. Jupiter memiliki 17 satelit, dan yang terbesar di antaranya adalah Ganymedes. Sebagian besar Jupiter tersusun atas gas, terutama hidrogen dan helium.
·    Saturnus
Saturnus merupakan planet terbesar kedua setelah Jupiter dengan diameter 10 kali diameter bumi. Saturnus memiliki cincin tipis yang mengelilinginya. Tebal Cincin ini sekitar 10 – 1000 m dan lebarnya sekitar 275.000 km. Cincin ini diperkirakan terdiri atas debu halus, kerikil dan butir-butir es.
·   Uranus
Uranus berada setelah Saturnus. Sampai tahun 1781, orang mengira Saturnus adalah planet terjauh dari bumi. Akan tetapi, William Herschel menemukan planet Uranus. Uranus merupakan planet ketiga terbesar setelah Jupiter dan Saturnus. Diameter Uranus hampir empat kali diameter bumi atau kurang lebih 50.800 km. Karena jaraknya yang sangat jauh dari bumi serta atmosfernya sangat tebal, Uranus angat sulit diamati dari bumi. Uranus dikelilingi lima buah satelit dan yang paling besar adalah Titania.
·   Neptunus
Neptunus pertama kali ditemukan pada tahun 1846 oleh observatorium Berlin. Planet ini tampak seperti kembaran Uranus karena ukurannya yang hampir sama. Neptunus berdiameter kurang lebih 48.600 km. Suhu permukaannya lebih dingin daripada Uranus, yaitu sekitar -200° C. Neptunus memiliki dua buah satelit, yaitu Triton dan Nereid. Triton adalah satelit terbesar.

Benda-Benda Langit Lainnya


Setelah kita membahas matahari dan jenis planet-planet yang merupakan bagian dari tata surya. sekarang kita juga akan belajar benda-benda langit lainnya yang ada pada tata surya. Benda-benda langit itu adalah meteor, asteroid, satelit dan komet.
·   Meteorid
Meteoroid adalah benda langit yang bergerak bebas. Meteoroid berasal dari pecahan komet, asteroid atau benda langit lain yang hancur karena tabrakan atau pengaruh hal lain. Meteoroid memiliki istilah lain yaitu meteor dan meteorit.
Meteor adalah Meteoroid jatuh ke bumi namun terbakar habis karena bergesekan dengan atmosfer sehingga tidak sampai ke bumi. Meteor dikenal juga dengan istilah Bintang Beralih.
Sedangkan Meteorit adalah meteor yang jatuh sampai ke permukaan bumi. Contoh meteorit adalah meteorit Arizona di Amerika Serikat dengan massa mencapai 50.000 ton dan membentuk kawah dengan kedalaman 190 m dan diameter 1.400 m.
·    Asteroid
Asteroid adalah benda langit seperti planet tetapi dengan ukuran lebih kecil dan belum dapat menyingkirkan objek lain disekitar orbitnya. Orbit asteroid ditemukan diantara planet Mars dan Jupiter. Asteroid juga dikenal dengan istilah Planetoid atau Planet Kerdil. Salah satu asteroid terbesar adalah Ceres dengan diameter 480 mil dan beredar mengelilingi matahari dalam waktu 4,5 tahun.
Pluto yang sudah tidak lagi menjadi anggota planet juga dikategorikan sebagai planet kerdil/asteroid walaupun tidak berada dalam garis edar antara Mars dan Jupiter. Asteroid yang hancur karena bertabrakan akan berubah menjadi meteoroid.
·   Satelit
Satelit adalah benda langit yang selain beredar mengelilingi matahari juga beredar mengelilingi planet. Satelit disini adalah satelit alam. contoh satelit alam adalah Bulan sebagai satelit Bumi. Hanya dua planet yang tidak memliliki satelit alam yaitu planet Merkurius dan Venus.
·   Komet
Komet adalah benda langit berekor yang beredar mengelilingi matahari dengan garis edar lonjong. Ekor komet selalu menjauhi matahari, dan semakin dekat dengan matahari semakin panjang pula ekornya.
Ekor terbentuk karena permukaan komet tersebut menguap akibat panas matahari. Komet dikenal dengan istilah Bintang Berekor atau menurut orang jawa Lintang Kemukus. Contoh komet antara lain: komet Haley, komet Enke, komet Ikea-Seki, dll.

“Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?”
Mazmur 8:4-5






Comments